Mei 30, 2009

Bidadari di Borobudur

Sejuk dinginnya pagi ini membawaku beranjak dari kostku, menembus udara segar Jogja di kala fajar. Bertemuku dengan seorang kakak, saudara dan teman. Berceritalah kita sembari duduk duduk di pinggir sebuah kali di daerah selatan Jogja. Kakakku yang pertama memulai ceritanya, begini ceritanya :
..................hari ini ku melihat sebuah cahaya bintang yang gemerlap melalui sosok bidadari di borobudur.di tengah keramaian pengunjung yang sesak, baik domestik maupun manca, kumencari momen yang tepat untuk mengabadikan gambar candi yang menawan itu.banyak anak-anak sekolah yang sedang study tour, para orang tua yang berlibur dengan anak-anaknya, para turis manca yang begitu antusias inginmengetahui tentang sejarah candi. dengan temanku, kami pergi kesana. wow, hari minggu di musim liburan, suasana candi semakin semarak dan ramai.setelah berjalan yang cukup lumayan membuat orang-orang tua harus mempunyai ekstra tenaga untuk mencapai candi induk, akhirnya kami tiba juga di kompleks candi.setelah berputar di kompleks candi dasar, kemudian kami naik ke tingkat selanjutnya untuk sekedar berkeliling mengagumi keindahan candi.pada saat kami mengambil photo di tingkat yang ketiga dari borobudur tanpa sengaja aku menoleh ke arah tingkat dua yang kebetulan di tempat itu tidak tertutup olehdinding candi maupun stupa candi. disana aku melihat sekelompok turis yang juga sedang mengambil photo di tingkat dua. sepintas aku hanya melihat sekelompok turis itu sebagai hal biasa,namun sepintas itu juga aku melihat sesosok gadis yang membuatku tak mau berhenti untuk memandangnya.sepintas juga dia melihatku diatas dan tersenyum sebelum akhirnya dia kembali dalam canda tawa kelompoknya.dalam waktu yang sepintas, aku merasakan ada yang lain darinya yang berbeda dari pengunjung-pengunjung yang lain.kulit wajahnya yang putih, rambut hitamnya yang lurus, kacamata yang manis serasi dengan matanya yang indah membuatnya semakin indah untuk dipandang.dalam waktu yang sepintas itu pula aku bisa merekam semuanya itu di ingatanku. momen itu terganggu disaat temenku menarikku untuk memfotonya di tempat yang lain.segera aku menyanggupinya kemudian aq mencoba untuk menoleh ke bawah untuk mencari gadis itu, tapi dia telah berlalu.dia dan kelompoknya di tingkat 2 berjalan mengelilingi candi berlawanan jarum jam, sedangkan kami di lantai 3 berjalan searah jarum jam.entahlah aq seperti menemukan sesuatu yang aku cari selama ini, perasaan yang aneh itu, yang telah lama tak kurasakan. ketertarikan pada seorang gadis pada pandangan pertama.bukan ketertarikan fisik biasa yang bisa tertarik karena dia cantik atau seksi, tapi lebih dari itu yang..... entahlah aq pun tak bisa menggambarkan dengan kata-kata.

pikiranku mendadak jadi tidak konsentrasi, secara fisik aku mencari dan memfoto 2 temanku pada obyek yang menarik, tetapi disisi lain aq mencari dimanakah dia pergi, apakah bisa kita bertemu?disaat pikiranku yang berkecamuk aneh itu, disaat aq sedang memfoto temanku itu, tiba2 kulihat gadis itu bersama rombongannya. beberapa cowok, sepertinya cina dan india, beberapa cewek,cina, india dan sepertinya indo-malay, karena kulihat sepertinya mereka bukan orang indo.aq menebak mungkin orang singapura yang berkunjung ke indo. tetapi pandanganku tetap tak lepas dari gadis itu.dengan masih mengambil foto aq tetap mencuri-curi pandang kepadanya berharap mungkin bisa berpapasan dengannya atau mengambil foto bersama.sampai suatu ketika teman-temanku merasa kelelahan dan kepanasan di puncak candi, setelah berputar-putar untuk berpose.kita duduk di tempat yang teduh tertutup oleh stupa utama yang besar, sampai kemudian aq lihat teman-temannya naik menuju kompleks stupa di tingkat teratasdengan hati yang tak karuan aq berusaha untuk tampil tenang sembari mencari-cari dimana gerangan gadis itu?
tak lama kesempatan itupun tiba, kelompok mereka beristirahat di balik stupa utama tapi gadis itu dengan mengajak teman ceweknya yang kurasa orang india itu berjalan mengelilingi stupa.dengan posisi masih duduk istirahat, segera kuarahkan kamera di tempat dimana dia akan lewat. berlagak seperti sedang mau memfoto panorama, aku segera menekan tombol pada saat dia lewat, walaupun sayang sekali hanya tampakdari belakang karena banyak pelajar yang study tour lalu lalang di depanku.kesempatan kedua, setelah berkeliling dia berhenti dan berdiri, mengobrol dengan teman-temannya di sisi kiri kami, segera saja kuarahkan kamera yang kubuat seolah-olah secara "tidak sengaja" mengambil gambarnya.setelah itu dia berkeliling lagi dengan temannya sambil berguman dengan bahasa melayu. ini pasti orang malaysia.
segera kuberitahukan kepada temanku tentangnya. segera mereka mengusulkan untuk mengejarnya dan mengajak foto bareng dengannya.aq yang merasa tidak siap, segera ditariknya tanganku untuk mengejarnya. kemudian aq berjalan dengan cuek seolah tidak peduli untuk menenangkan pikiranku.tiba2 teman2ku memanggilku dari jauh dan kulihat ada gadis itu. waduh apa yang mesti aku lakukan?ternyata temenku bilang ke gadis itu kalau aq minta foto bareng dengannya. tapi gadis itu salah menanggapi, dikiranya kami ingin foto bertiga dan dia yang mengambil foto.tidak apa2, setelah kita bertiga difoto, temanku langsung bilang kalau dia mau memfoto aku bertiga dengan gadis itu dan temen indianya.hehehe mereka tidak menolak, tapi kemudian temenku minta lagi agar aq difoto berdua saja dengan gadis itu. waduh jadi malu abis nih.untung dianya mau dan temen indianya juga tidak tersinggung, untung saja.kemudian setelah foto2, aku beranikan diri untuk membuka percakapan dengan bertanya-tanya dan berkenalan dengan mereka.
mereka malaysian, yang cewek india, maaf aq lupa namanya, dia kuliah di UGM mengambil kedokteran umum. sedangkan gadis itu bernama Cin Ming, dia hanya temen yang berkunjung di indonesia.gile cuma conversation kaya gitu, aq sampe salah n beribet ngomongnya, saking deg-degannya. uuuh payah banget sih!! sampe akhirnya aq blank mau ngomong apa lagi?akhirnya kita cuma ber-Hello dan thanks sebelum akhirnya kami turun dari candi. aq? ya aq, tentunya setelah ngucapin terima kasih aq buru2 turun dengan malu, entah malu kenapa? aq sendiri juga heran. hehehehesampe akhirnya kita pulang ke yogya lagi melanjutkan sesi photography kami di gembira loka. kenapa harus gadis itu yang bisa membuatku merasa bbbrrrrrrrrrrrrrr. kenapa harus gadis malaysia yang jauh disana. kenapa harus gadis luar negeri, smentara banyak cewek cantik di negeri sendiri?aq pun tak tahu kenapa, tapi itu semua jujur yang kurasakan di hati ini. suatu perasaan yang aneh............

dikisahkan oleh CAT

Tak terasa hari beranjak siang dan kami pun berpisah, dengan harapan semoga bisa bertemu dan becerita lagi di lain kesempatan.

Tidak ada komentar:

Sunday Morning

Berjalan sesak, berdesak di ramainya manusia Lantang tawar, menawar di pinggiran area Cepat lari, berlari berolah raga pagi